PENGARUH EDUKASI TERHADAP PENGETAHUAN DAN MINAT PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI INTRA UTERINE DEVICE (IUD)
Keywords:
Pengetahuan, Minat, Akseptor KBAbstract
Pengetahuan yang kurang atau pemahaman yang salah tentangalat kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) pada calon akseptor sangatberpengaruh terhadap pemakaian kontrasepsi IUD, dari beberapa temuan fakta memberikan implikasi program yaitu apabila pengetahuan dari wanita kurang makapenggunaan kontrasepsi terutama IUD juga menurun. Jumlah peserta KB yang menurun dari tahun ke tahun dapat disebabkan karena beberapa faktor seperti kurangnya Pengetahuan, Minat dan Ekonomi.Penelitian ini bertujuan mengetahui minat beralih pemakaian alat kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) pada akseptor KB hormonal di wilayah kerja Puskesmas Sambutan. Penelitian ini bersifat deskiptif kuantitatif dengan jumlah populasi 38 responden, teknik pengambilan data menggunakan total sampling. Pengumpulan data menggunakan instrument berupa kuesioner dan analisis data bersifat analisis univariat. Dari 38 akseptor KB hormonal di wilayah kerja Puskesmas Sambutan yang memiliki minat tinggi beralih pemakaian alat kontrasepsi IUD (44,7%), dan minat rendah (55,3%). hasil penelitian terkait aspek pendidikan yang memiliki minat tinggi mayoritas berpendidikan SMA yaitu (76,5%), dan minat rendah mayoritas SMP (42,9%). hasil penelitian terkait aspek penghasilan yang memiliki minat tinggi mayoritas memiliki penghasilan >Rp.3.000.000 yaitu (52,9%), dan minat rendah mayoritas memiliki penghasilan Rp.2.000.001-3.000.000 (66,7%). Hasil penelitian pada 38 reponden mengenai gambaran minat beralih pemakaian alat kontrasepsi Intra Uterine Device (IUD) pada akseptor KB hormonal di wilayah kerja Puskesmas Sambutan yang dilakukan pada tanggal 3-5 Agustus 2016 mayoritas memiliki minat rendah 55,3%. Saran: untuk responden dengan minat rendah agar dapat mencari informasi yang benar tentang alat kontrasepsi KB IUD terkait dengan cara kerja, keuntungan/kerugian serta efektifitas dari KB IUD.