PEMERIKSAAN GLUKOSA DARAH KERJASAMA DENGAN BUBUHAN DONOR DARAH DI PLAZA MULIA SAMARINDA
DOI:
https://doi.org/10.35728/pengmas.v1i2.159Keywords:
Glukosa darah, diabetes mellitusAbstract
Penyakit degeneratif merupakan penyakit kronik sehingga dapat mempengaruhi kualitas hidup dan produktivitas, seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, diabetes mellitus, penyakit sendi. Seiring bertambahnya usia, maka kejadian penyakit degeneratif cenderung meningkat pula, dikarenakan dengan bertambahnya usia akan terjadi penurunan fungsi organ tubuh. Diabetes Mellitus (DM) ditandai dengan peningkatan kadar gula darah di atas nilai normal. Seseorang yang menderita penyakit degeneratif bisa tidak menunjukkan gejala/ asimptomatik. Oleh karena itu perlu diberikan pemahaman bahwa melakukan pemeriksaan kesehatan tidak harus menunggu adanya keluhan atau kejadian sakit masyarakat. Salah satu cara untuk mendeteksinya adalah pemeriksaan screening dengan tes darah. Jika hasil screening tersebut menunjukkan nilai di atas ambang batas, maka hal tersebut sebagai peringatan awal untuk perubahan gaya hidup. sehingga dapat hidup secara berkualitas. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan pada tanggal 28 April 2019 bertempat di Plaza Mulia Balikpapan dengan metode random sampling, yaitu pengunjung yang ingin melakukan pemeriksaan glukosa darah sewaktu. Hasil diperoleh sebanyak 128 orang dengan hasil pemeriksaan glukosa darah normal pada laki-laki sebanyak 55 orang (57,3%) dan tinggi sebanyak 21 orang (65,6%) sedangkan pada perempuan hasil pemeriksaan glukosa darah normal sebanyak 41 orang (42,7%) dan tinggi sebanyak 11 orang (34.4%). Pemeriksaan glukosa darah berdasarkan kategori umur dengan hasil glukosa tinggi pada masa dewasa akhir sebanyak 11 orang (33,3%), pada masa dewasa`awal dan masa lansia awal masing masing ada 8 orang (24,2%) serta masa remaha akhir ada 6 orang (18,3%). Kesimpulan Peningkatan kadar glukosa terjadi pada laki laki sebanyak 65,6%, perempuan sebanyak 34,4% dan pada umur remaja akhir.